• Skema warna Analog,
merupakan kombinasi warna-warna bersebelahan atau berdekatan dalam
lingkaran warna. Kombinasi ini menciptakan keselarasan karena
perpindahan antar satu warna dengan warna lain berlangsung dengan halus,
tidak terlalu kontras. Misalnya, kuning, kuning jingga, dan jingga.
• Skema warna Monokromatik,
yaitu komposisi yang berasal dari satu warna dengan intensitas yang
berbeda. Kombinasi ini menciptakan suasana sesuai dengan persepsi warna
dasar yang digunakan. Misalnya, merah, merah muda, dan merah tua/merah
gelap.
• Skema warna Komplementer,
adalah kombinasi warna-warna yang tepat berseberangan dalam lingkaran
warna. Perpaduan warna-warna komplementer memiliki kekuatan warna yang
berimbang dan saling melengkapi, bersifat kontras dan menghidupkan
suasana. Contohnya, merah dengan hijau, kuning dengan ungu, atau biru
dengan oranye.
• Skema Triad,
adalah tiga warna yang memiliki jarak yang sama antar masing-msing dalam
lingkaran warna. Yang termasuk skema warna triad diantaranya yaitu
oranye, hijau, dan ungu. Tiga warna primer merah, biru, serta kuning
juga termasuk kedalam kelompok warna triad. Warna-warna tersebut
memiliki intensitas yang sama kuatnya.
• Skema warna Tetrad
adalah komposisi empat warna yang memiliki jarak sama satu sama lain
dalam lingkaran warna. Contohnya, merah, oranye-kuning, hijau, dan
biru-ungu.
Nah, kini Anda bisa dengan mudah dalam mengkombinasikan warna untuk mendapatkan kesan sesuai keinginan.
No comments:
Post a Comment