Posted By : Novia Hasdyna
Jakarta – Belanja online memang cukup praktis. Namun
di balik itu, kita pun harus waspada agar tak menjadi korban penipuan.
Berikut adalah tips mengantisipasi penipuan belanja online.
Dalam acara Ngopi bareng detikINET, Rabu (26/1/2011), kali ini masing-masing pembicara memberikan opininya, agar calon pembeli makin mewaspadai penipuan online.
Direktur Tokobagus.com Remco Lupker dan Kasat Cyber Crime Direktorat
Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, AKBP Hermawan, memberi tips
yang sama bahwa selain mengupdate informasi, calon pembeli harus
waspada.
“Kala berbelanja di internet, masyarakat seharusnya melakukan hal yang sama dengan di dunia nyata. Kemudian mewaspadai sendiri hal mencurigakan, misalnya tawaran yang terlampau bagus. iPhone yang dijual dengan separuh harga patut dicurigai,” ujar Remco kepada beberapa peserta.
“Kala berbelanja di internet, masyarakat seharusnya melakukan hal yang sama dengan di dunia nyata. Kemudian mewaspadai sendiri hal mencurigakan, misalnya tawaran yang terlampau bagus. iPhone yang dijual dengan separuh harga patut dicurigai,” ujar Remco kepada beberapa peserta.
Sementara itu AKBP Hermawan juga memberi sedikit tips bagi calon
pembeli yang belum berpengalaman belanja online. “Jangan coba berani
melakukan transfer , apalagi di luar daerah, pastinya lebih aman kalau
ketemu orangnya,” imbuhnya.
Sementara itu Sony AK selaku praktisi keamanan online menyarankan
agar polisi memiliki semacam verified sign bagi situs-situs belanja
online, agar masyarakat lebih mudah ketika akan berbelanja online.
“Pada intinya masyarakat tidak perlu takut melakukan transaksi
online. Tapi harus dipastikan situs yang menjual legitimate atau tidak.
Soal keamanan kembali ke kita untuk melakukan pencegahan sendiri,”
tambahnya.
Dari pihak Kepolisian AKBP Hermawan siap menampung jika masyarakat
ingin melapor tindak penipuan online. “Polisi sendiri terbuka pada
masyarakat untuk melaporkan jika ada masalah. Kami memiliki situs untuk
menginformasikan website yang dicurigai berbahaya. Masyarakat yang
tertipu bisa memasukkan ke situ,” ujarnya seraya menutup diskusi Ngopi
kali ini.
Source : Detikinet
No comments:
Post a Comment